Sponsor

Senin, 28 Juni 2010

Browse > Halaman Depan > Label: > Judul: Serangan Darat Ke Udara Menghadapi UFO, L.A. Diinvasi Oleh UFO?

Serangan Darat Ke Udara Menghadapi UFO, L.A. Diinvasi Oleh UFO?

Insiden serangan darat ke udara yang terjadi di Los Angeles di tahun 1942 mungkin tidak tepat dikatakan sebagai pertempuran, namun serangan tersebut melibatkan artileri anti pesawat udara untuk menyerang benda asing terbang atau UFO yang melayang di atas LA pada dini hari di tahun 1942. Tidak ada perlawanan atau balasan serangan dari benda asing tersebut, dan itulah mengapa saya berpendapat hal itu tidak tepat dikatakan sebagai pertempuran (di negara asalnya menggunakan istilah battle).

Serangan Darat Ke Udara Terhadap UFO Benda Terbang Tak Dikenal tahun 1942

Namun demikian, sebuah foto dari peristiwa ini dianggap sebagai salah satu foto terbaik UFO. Bisa diperhatikan foto di atas yang terpampang pada halaman depan surat kabar pada waktu itu. Menghebohkan bukan? Sebetulnya apa yang sedang terjadi?

Latar Belakang, Dan Peristiwa Serangan Ke Udara Terhadap UFO

Amerika Serikat pada waktu itu baru saja masuk dan terlibat dalam Perang Dunia II, setelah serangan Jepang terhadap pangkalan militer di Pearl Harbour di bulan Desember tahun 1941. Kewaspadaan dan kesiagaan personil militer dan intelijen pun meningkat. Berdasarkan pada pengalaman pahit di Pearl Harbour, semua objek terbang yang akan memasuki wilayah udara AS dipantau oleh radar, siang dan malam. Dan salah satu insiden dari meningkatnya kewaspadaan itu terjadi pada bulan Februari tahun 1942 di Culver City, Los Angeles.
Keterangan Gambar UFO Yang Menjadi Sasaran Tembak Artileri tahun  1942

Pada tanggal 24 Februari 1942 jam 7.18 sore, intelijen angkatan laut memperingatkan akan kemungkinan serangan udara dalam waktu 10 jam ke depan di selatan California. Keesokan harinya, tanggal 25 Februari 1942, dini hari, personil militer dan artileri anti pesawat udara disiagakan. Dalam kondisi gelap gulita karena listrik dipadamkan, sekitar pukul 3 dini hari, lampu-lampu sorot menyisir langit gelap, dan artileri anti pesawat udara berdentuman menembakan peluru artileri 90 mm ke udara. Sebuah objek terbang tak dikenal yang telah dipantau radar sebelumnya kini tersorot oleh sorotan lampu-lampu khusus. Serangan darat ke udara itu berlangsung kira-kira 1 jam, sekitar jam 4.00 pagi. Sekitar jam 7.00 pagi, keadaan dinyatakan aman, dan listrik mulai dinyalakan.

Akibat dari serangan darat ke udara itu dikatakan 3 orang tewas, sejumlah bangunan dan kendaraan rusak, dan sejumlah orang keturunan Jepang ditangkap polisi, walaupun kemudian dilepaskan, karena tak berkaitan dengan peristiwa tersebut.
Kliping Berita Dari Koran Lokal Mengenai Peristiwa Penyerangan Terhadap UFO

Lebih dari 1000 peluru artileri (jumlah pastinya simpang siur, menurut catatan angkatan udara 1430, menurut sumber lain 1440, yang lainnya 1400 tembakan) kaliber 90 mm yang beratnya masing-masing 12.8 kilogram (bukan pound seperti yang ditulis di wikipedia), dimuntahkan dari artileri anti pesawat udara VA 3.7 inchi yang mampu menembakkan 20 peluru dalam 1 menit. Saat itu, inilah senjata yang ampuh untuk serangan darat ke udara, setelah di tahun 1959 mulai tergantikan oleh peluru kendali.
Artileri anti pesawat udara yang digunakan dalam serangan ke udara terhadap UFO di LA tahun 1942

Mengapa hanya serangan darat ke udara saja? Bagaimana dengan serangan udara ke udara? Inilah simpang siurnya, sebagaian sumber mengatakan pesawat terpur terlibat, sebagian lagi mengatakan pesawat tempur tidak dilibatkan.

Sanggahan Pihak Berwenang Dan Laporan Saksi Mata

Kepala Departemen Angkatan Laut (Secretary of Navy) Frank Knox, pada tanggal 26 Februari 1942, menyatakan bahwa tanda peringatan dipicu oleh balon cuaca. Betulkan memang benar balon cuaca?
Kepala Berita Mengenai Peristiwa Serangan Ke Udara Terhadap UFO atau Benda Terbang Asing di LA 1942

Kejadian ini disaksikan oleh banyak orang (kurang lebih 2 juta orang) yang tinggal di Santa Monica, Culver City dan Baldwin Hill. Inti dari seluruh kesaksian yang mereka berikan adalah:
  • Benda terbang tak dikenal tersebut terlalu besar untuk disebut sebagai balon cuaca, diperkirakan berdiameter antara 100 hingga 200 meter.
  • Benda itu memiliki warna keperakan, ada yang melaporkan berwarna oranye, namun diperkirakan warna oranye muncul karena pantulan dari ledakan peluru artileri.
  • Benda tersebut tidak bergeming walaupun diberondong oleh peluru artileri. Seperti yang sudah saya sebutkan di atas dan terlihat pada gambar, peluru artileri yang digunakan ukurannya tidak main-main: 90mm dengan berat 12.8 kilogram.
  • Benda itu tidak bergerak cepat, hanya melayang dan melaju pelan ketika lampu-lampu sorot menyisirnya dan peluru artileri menghantamnya, dengan demikian benda tersebut merupakan sasaran empuk bagi peluru artileri.
  • Benda tersebut tidak tampak seperti sesuatu yang terbang secara acak, namun berpola dan mempunyai tujuan.
  • Sebagian orang yang menyaksikan peristiwa itu mengatakan benda terbang tak dikenal itu terbang ke suatu arah dan menghilang begitu saja.
Kliping Berita Dari Koran Lokal Tentang Penyerangan Terhadap UFO

Desas-Desus Pasca Peristiwa Penyerangan Terhadap Benda Terbang Tak Dikenal

Klise memang, setelah suatu peristiwa yang tidak biasa, begitu banyak desas-desus dan teori-teori konspirasi bertebaran di media.

Menurut wikipedia, beberapa ufolog mengklaim bahwa setelah peristiwa penyerangan tersebut, mereka memiliki copy, dari sebuah dokumen rahasia dengan kode MJ 12 bertanggal 5 Maret 1942 (keaslian copy ini diragukan, namun tetap menarik untuk disimak). Dalam dokumen tersebut disebutkan 2 poin penting: perintah untuk memulihkan kondisi di LA pasca penyerangan (memulihkan dalam pengertian menghilangkan desas-desus), dan yang kedua adalah dibentuknya komisi intelijen untuk menyelidiki fenomena yang berkaitan dengan benda terbang tak dikenal yang bukan berasal dari Bumi (IPU - Interplanetary Phenomenon Unit).

Wah, wah, wah.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar